Konsultan Ahli Tani, Bibit, Pupuk & Prasarana Pertanian

Tanaman Perkebunan

Deskripsi 6 Varietas Tembakau Virginia Paling Populer di Indonesia dari Masa ke Masa

Deskripsi 6 Varietas Tembakau Virginia Paling Populer di Indonesia dari Masa ke Masa. Keenam varietas tersebut adalah DB 101, Coker 176, PVH 05, PVH 09, PVH 20 dan PVH 21

Tembakau Virginia Flue Cured memegang peranan penting dalam industry Rokok kretek. Penggunaan tembakau Virginia dalam industry rokok kretek rata-rata 25%, sedangkan pada rokok putih sekitar 30–70% dari total tembakau yang digunakan (Sutantiyo, 1996). Indonesia merupakan salah satu daerah penghasil tembakau Virginia yang berkualitas tinggi. Dearah penghasil tembakau Virginia yang sangat terkenal adalah daerah Lombok, Propinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Indonesia mempunyai 6 Varietas Unggul Tembakau Virginia yang melegenda. Deskripsi 6 Varietas Tembakau Virginia Paling Populer di Indonesia dari Masa ke Masa akan diuraikan secara detail dan terinci.

Deskripsi 6 Varietas Tembakau Virginia

Deskripsi 6 Varietas Tembakau Virginia Paling Populer di Indonesia

Deskripsi 6 Varietas Tembakau Virginia

Deskripsi 6 Varietas Tembakau Virginia Paling Populer di Indonesia

Deskripsi 6 Varietas Tembakau Virginia

Deskripsi 6 Varietas Tembakau Virginia Paling Populer di Indonesia

Deskripsi 6 Varietas Tembakau Virginia

Deskripsi 6 Varietas Tembakau Virginia Paling Populer di Indonesia

Varietas tembakau Virginia yang melegenda adalah Varietas Dixie Bright (DB) 101 dan Coker 176. Kedua varietas tersebut merupakan varietas dari galur murni sehingga dengan mudah diperbanyak oleh petani sendiri. Kedua Varietas tersebut diintroduksi dari Amerika Serikat. DB 101 diintroduksi pada tahun 1952 sedangkan Coker 176 diintroduksi pada tahun 1983. Pada tahun 1991 Balai Penelitian Tanaman Tembakau dan Serat (Balittas) telah menguji beberapa varietas introduksi tembakau virginia di Lombok, NTB. Dari hasil pengujian diperoleh varietas terbaik, yaitu Coker 176 dengan produksi 2.22 ton/ha daun kerosok oven (cured-leaf), indeks mutu mencapai 69.73%, dan indeks tanamannya sebesar 154.94% (Suwarso dan Hari-Adi, 1995). Sayanganya kedua varietas tersebut sudah jarang ditanam petani seiring dengan masuknya beberapa varietas baru yang lebih berpotensi.

Pengelola tembakau Virginia terutama di daerah Lombok mulai beralih dan menanam tembakau Virginia Varietas Hibrida yang didatangkan dari Carolina Utara, Amerika Serikat. Beberapa Varietas Introduksi tersebut sudah dilepas sebagai varietas baru di Indonesia. Penggunaan varietas Hibrida di Lombok didasarkan pada beberapa pertimbangan bisnis seperti: kepastian dan potensi hasil yang lebih tinggi, Kemudahan proses pengovenan, Kemasakan daun lebih seragam sehingga mutu yang dihasilkan lebih tinggi, serta biaya produksi lebih rendah. Beberapa Varietas baru yang sudah dilepas adalah PVH 05, PVH 09, PVH 20 dan PVH 21. Keempat varietas baru tersebut adalah varietas hibrida sehingga ketersediaan benihnya sangat bergantung pada benih import dari daerah asalnya

Deskripsi 6 Varietas Tembakau Virginia Paling Terkenal di Daerah Indonesia dari Masa ke Masa adalah sebagai berikut:

  1. DIXIE BRIGHT/DB 101 (Galur Murni dilepas tahun 2004)
    • Komoditas : Tembakau Virginia
    • Nomor aksesi : S.551
    • Asal : Amerika Serikat
    • Tahun introduksi : 1952
    • Spesies : Nicotiana tabacum L.
    • Varietas : Dixie Bright 101 (DB.101)
    • Habitus : Piramid
    • Tinggi tanaman : 172 + 7,04 cm
    • Panjang Ruas : 4,3 – 4, 5 cm, panjang bertambah
    • Warna batang : Hijau kekuningan
    • Bulu batang : Berbulu
    • Jumlah daun : 29 – 35 lembar
    • Sudut daun : Tegak
    • Ujung daun : Meruncing
    • Tepi daun : Bergerigi
    • Permukaan daun : Berbendol
    • Tebal daun : Tebal
    • Warna daun : Hijau kekuningan
    • Pilotaksis : 3/8 putar ke kanan
    • Tangkai daun : Duduk tidak bertangkai
    • Sayap : Sempit, berploi
    • Telinga : Sempit, memeluk batang
    • Panjang daun : 47 + 2,56 cm
    • Lebar daun : 28 + 2,46 cm
    • Bentuk daun : Lonjong, lebar meruncing
    • Indeks daun : 0,340
    • Umur berbunga           : 72 + 2,27 hari setelah tanam
    • Warna mahkota bunga : Merah Muda
    • Warna kepala sari : Krem
    • Bentuk buah : Bulat telur
    • Warna biji : Cokelat
    • Potensi hasil : 1,41 – 2,22 ton/ha.
    • Indeks mutu : 65,4 – 74,9.
    • Kadar Nikotin : 1,83 – 1,96%.
    • Ketahanan terhadap Penyakit :
      • Penyakit Lanas : Tahan
      • Layu Bakteri : Tahan
      • Puru Akar : Tahan
      • Mosaik : Tahan
      • TLCV : Tahan
  1. COKER 176 (Galur murni – dilepas tahun 2004)
    • Komoditas : Tembakau Virginia
    • Nomor aksesi : S.2203
    • Asal : Amerika Serikat
    • Tahun introduksi : 1983
    • Spesies : Nicotiana tabacum L.
    • Varietas : Coker 176
    • Habitus : Piramid
    • Tinggi tanaman : 111 + 7, 17 cm
    • Panjang Ruas : 3,75 + 0,77 cm, panjang bertambah
    • Warna batang : Hijau kekuningan
    • Bulu batang : Berbulu
    • Jumlah daun : 31 + 1,52 lembar
    • Sudut daun : Tegak
    • Ujung daun : Meruncing
    • Tepi daun : Licin
    • Permukaan daun : Berploi
    • Tebal daun : Tebal
    • Warna daun : Hijau kekuningan
    • Pilotaksis : 3/15 putar ke kanan
    • Tangkai daun : Duduk tidak bertangkai
    • Sayap : Lebar Dan licin
    • Telinga : Lebar, memeluk batang
    • Panjang daun : 45 + 3,96 cm
    • Lebar daun : 30 + 4,89 cm
    • Bentuk daun : Lonjong, lebar meruncing
    • Indeks daun : 0,340
    • Umur berbunga : 86 + 2,06 hari setelah tanam
    • Warna mahkota bunga : Merah Muda
    • Warna kepala sari : Krem
    • Bentuk buah : Bulat telur
    • Warna biji : Cokelat
    • Potensi hasil : 1,13 – 1,83 ton/ha.
    • Indeks mutu : 64,13 – 68,73.
    • Kadar Nikotin :  %
    • Indeks tanaman : 79,63 – 154,94 .
    • Ketahanan terhadap Penyakit :
      • Penyakit Lanas : Rentan
      • Layu Bakteri : Moderat
      • Puru Akar : Tahan
      • Mosaik : Tahan
  1. 05 (Hibrida – dilepas Tahun 2004)
    • Komoditas : Tembakau Virginia
    • Asal : Brasil (PropfiGen do Brasil Ltda)
    • Species : Nicotiana tabaccum.
    • Varietas : PVH.05 (hibrida)
    • Habitus : Piramid
    • Umur berbunga : 64 + 3,87 hari setelah tanam
    • Tinggi tanaman (cm) : 123,6 + 1,997
    • Panjang ruas : Rapat.
    • Warna batang : Hijau kekuningan
    • Bulu batang : Berbulu
    • Jumlah daun : 26,65 + 1,031 lembar
    • Sudut daun : Tegak
    • Ujung daun : Meruncing
    • Tepi daun : Berombak
    • Permukaan daun : Berploi
    • Tebal daun : Tebal
    • Warna daun : Hijau kekuningan
    • Pilotaksis : 5/13 Putar ke kanan
    • Tangkai daun : Duduk
    • Sayap (cm) : Lebar berploi (>2,57)
    • Telinga (cm) : Lebar (2,57 – 5,14)
    • Panjang daun (cm) : 68,5 + 0,995
    • Lebar daun (cm) : 30,75 + 1,564
    • Bentuk daun : Lonjong
    • Warna mahkota bunga : Merah muda
    • Warna kepala sari : Hijau (Male steril)
    • Produksi krosok (ton/ha) : 2,68 + 0,998.
    • Indeks mutu : 82,08 + 3,605.
    • Indeks tanaman : 203,32 + 9,542.
    • Kadar nikotin : 2,657 + 0,657.
    • Kadar tar : -.
    • Nilai keseimbangan gula nikotin : -.
    • Ketahanan terhadap penyakit :
      • TMV (Tobacco Mosaik Virus) : Tahan
      • PVY (Potato Virus Y) : Rentan
      • BS (Black shank) : Rentan
      • RK (Root knot nematodes) : Tahan
      • BW (Bacterial Wilt) : Agak tahan
  1. PVH09 (HIBRIDA – dilepas tahun 2004)
    • Komoditas : Tembakau Virginia
    • Asal : Brasil (ProfiGen do Brasil Ltda)
    • Spesies : Nicotiana tabaccum
    • Habitus : Piramid
    • Umur berbunga : 52 + 3 hari setelah tanam
    • Tinggi tanaman (cm) : 124,625 + 2,751
    • Panjang ruas : Rapat
    • Warna batang : Hijau kekuningan
    • Bulu batang : Berbulu
    • Jumlah daun (lembar) : 26,075 + 2,654
    • Sudut daun : Tegak.
    • Ujung daun : Meruncing.
    • Tepi daun : Berombak.
    • Permukaan daun : Berploi.
    • Tebal daun : Tebal.
    • Warna daun : Hijau kekuningan.
    • Pilotaksis : 5/13 berputar ke kanan.
    • Tangkai daun : Duduk.
    • Sayap (cm) : Lebar berploi (>2,57).
    • Telinga (cm) : Lebar (2,57 5,14).
    • Panjang daun (cm) : 71,288 + 1,336.
    • Lebar daun (cm) : 31,563 + 2,01.
    • Bentuk daun : Lonjong.
    • Warna mahkota bunga : Merah muda.
    • Warna kepala sari : Hijau (Male sterile).
    • Produksi krosok (ton/ha) : 2,35 + 0,675.
    • Indeks mutu : 86,12 + 12,451.
    • Indeks tanaman : 190,92 + 20,524.
    • Kadar nikotin : + 0,352.
    • Kadar tar : -.
    • Gula reduksi (%) : 20,478 + 1,002.
    • Kadar total gula (%) : 22,511 + 0,657.
    • Kadar cloride dalam daun (%) : 0,4789 + 0,054.
    • Nilai keseimbangan gula nikotin : 8,147 + 0,725.
    • Ketahanan beberapa penyakit :
      • TMV (Tobacco Mosaic Virus) : Tahan
      • PVY (Potato Virus Y) : Rentan
      • BS (Black shank) : Moderat tahan
      • RK (Root knot nematodes) : Tahan
    • BW (Bacterial Wilt) : Tahan
    • Peneliti : Peneliti : Bahruddin S, Anik Herwati, Agus Sujoko, Sujono, Mei Yusri dan Djatmiko
    • KEPUTUSAN MENTERI PERTANIAN NOMOR : 129/Kpts/SR.120/3/2004
  1. PVH 20 (Hibrida – dilepas tahun 2007)
    • Komoditas : Tembakau Virginia
    • Habitus : kerucut
    • Kerapatan : rapat
    • Tinggi tanaman : 121,1 cm
    • Panjang ruas : pendek bertambah
    • Warna batang : hijau kekuningan
    • Bulu batang : berbulu
    • Jumlah daun (Lembar) : 27,05
    • Sudut daun : tegak
    • Ujung daun : runcing
    • Tepi daun : licin
    • Permukaan daun : berploi
    • Ketebalan Daun : Tebal
    • Warna daun : hijau kekuningan
    • Pilotaksis : 3/8 berputar kekanan
    • Tangkai daun : duduk
    • Sayap daun : lebar berploi (lebih 2,57 cm)
    • Telinga daun : lebar (2,57 – 5,14 cm)
    • Panjang daun (cm) : 66,2
    • Lebar daun (cm) : 32,44
    • Bentuk daun : lonjong
    • Umur berbunga : 84,8 hari setelah tanam
    • Warna mahkota bunga : merah muda
    • Warna kepala : sari hijau (Male sterile)
    • Produksi krosok (ton/ha) :  1,47
    • Iindeks mutu : 63,56
    • Indeks tanaman : 93,37
    • Ketahanan terhadap penyakit :
      • Lanas (P. Nicotianae)           : tahan
      • Mosaik tembakau (TMV)           : tahan
      • Mozaik ketimun (CMV)           : moderat – tahan
      • Layu bakteri (R. Solanacearum) : moderat  – rentan
      • bethok (TEV)           : rentan
    • Status : Non Komersial
  1. PVH 21 (Hibrida – dilepas tahun 2007)
    • Komoditas : Tembakau Virginia
    • Habitus kerucut ; kerapatan jarang;
    • Tinggi tanaman (cm) : 133,7
    • Panjang ruas : pendek bertambah
    • Warna batang : hijau kekuningan
    • Bulu batang : berbulu
    • Jumlah daun (lembar) : 23,8
    • Sudut daun : tegak
    • Ujung daun : runcing
    • Tepi daun : licin
    • Permukaan daun : berploi
    • Ketebalan daun : Tebal
    • Warna daun : hijau kekuningan
    • Pilotaksis : 3/8 berputar kekiri:
    • Tangkai daun : duduk
    • Sayap daun : lebar berploi (lebih dari 2,57 cm)
    • Telinga daun                           : lebar (2,57-5,14 cm)
    • Panjang daun (cm) : 62,3
    • Lebar daun (cm) : 31,96
    • Bentuk daun : lonjong
    • Umur berbunga : 84,8 hari setelah tanam
    • Warna mahkota bunga : merah muda
    • Warna kepala sari : hijau (Male Steril)
    • Produksi rosok (ton/ha) : 1,52
    • Indeks mutu : 65,90
    • Indeks tanaman : 100,11
    • Ketahanan terhadap penyakit :
      • Lanas (P. Nicotianae)           : tahan
      • Mosaik tembakau (TMV)           : tahan
      • Mozaik ketimun (CMV)           : tahan
      • Layu bakteri (R. Solanacearum) : sangat rentan
      • Bethok (TEV)           : moderat – tahan
    • Status : Non Komersial

Ada 3 Varietas terbaru Tembakau Virginia Hibrida yang telah dilepas di NTB yaitu:

  1. Varietas Hibrida GL 26H yang disetujui dan dilepas dengan nama GL 26H
  2. Varietas Hibrida GF 318 yang disetujui dan dilepas dengan nama GF 318
  3. Varietas Hibrida NC 471 yang disetujui dan dilepas dengan nama NC 471
Deskripsi 6 Varietas Tembakau Virginia
Sumber: Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat dan  http://perkebunan.litbang.pertanian.go.id/?p=18899

*****

Related:

Deskripsi 6 varietas tembakau Virginia, Deskripsi 6 varietas tembakau Virginia Paling Populer, Deskripsi 6 varietas tembakau Virginia Paling Populer di Indonesia, Deskripsi Varietas DB 101, Deskripsi Varietas Cooker 176, Deskripsi Varietas PVH 05, Deskripsi Varietas PVH 09, Deskripsi Varietas PVH 20, Deskripsi Varietas PVH 21, Deskripsi Varietas Galur Murni, Deskripsi Varietas Hibrida, Tembakau Virginia Lombok, Industri Rokok Kretek

1 Comment

  1. Ir. Fatkhur Rochman

    Terima kasih, Bapak telah ikut serta menyebarkan informasi tentang tembakau virginia. Apabila Bapak memerlukan deskripsi varietas GL 26h, GF 318 dan NC 471, kami tidak keberatan utk mengirimnya (via email).
    Ir. Fatkhur Rochman (Pemulia Tembakau dari Balittas )

Leave a Reply

error: Content is protected !!